31 Juli 2008

KEPASTIAN

Kepastian yang sembunyi dalam waktu,
selalu merindu akan kehadiranku
meski aku lupa karena cinta

mengajak bercumbu dalam diriku
memenuhi kehadirannya

ingin ku melepas waktu
yang hanya membuat batas
membuang mimpi yang takan abadi
lalu tak ingat lagi siapa diriku

biarlah waktu merindukanku
aku tak peduli
walau kepastian akan mengajak aku pergi
karena kepergian itu menghantarkan aku bersatu kembali bersama kekasih

Wahai hadir...
wahai rindu...
kuterlepas dari semua, meski mereka mengikatku
jika langkah ini terhenti pada tatapan keagungan,
kudekap dan kureguk ke dalam cinta.

suara jejak terompah langkah-langkah yang terdengar,
riuhnya lisan-lisan terucap yang manis dan hambar,
jeritan tangis dan tawa yang menganga lebar,
sesaknya dada mereka yang menangis,
luasnya dada mereka yang tertawa,
yang tercengang
yang terbengong
semua ikut menghantarkan hingga ke pintu.
dia pun hanya terlihat membisu
karena telah melempar hitungan dan waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar